Universitas Perwira Purbalingga (UNPERBA) adalah perguruan tinggi pertama yang secara resmi didirikan pada tanggal 8 November 2018 di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Indonesia.
KORANBERNAS.ID – Sebagai bagian dari upaya untuk menanamkan rasa cinta terhadap tanah air dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sebanyak 194 mahasiswa baru angkatan pertama Universitas Perwira Purbalingga (Unperba) mengikuti kegiatan pendidikan bela negara di kampus Unperba, Jalan S Parman Purbalingga, pada Rabu (11/9/2019).
Dandim Yudhi Novrizal mengingatkan para mahasiswa, sebagai generasi muda penerus bangsa, pentingnya memiliki karakter dan integritas yang baik. Selain Dandim, beberapa perwira Kodim 0702 juga turut hadir. Kapten Infanteri Sarwanto SPsi membawakan materi mengenai perspektif bela negara dari sudut pandang agama dan peranan mahasiswa dalam bela negara. Sementara itu, Kapten Arm Hasan bersama 15 personelnya memberikan materi tentang baris berbaris.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) yang berlangsung selama tiga hari, dimulai pada Senin (9/9/2019) dan berakhir pada Rabu (11/9/2019). Usai PKKMB, kegiatan perkuliahan langsung dimulai.
Dijadwalkan pada Jumat (13/9/2019), Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, yang juga merupakan pendiri Unperba, akan memberikan kuliah umum. Sebelumnya, pada Selasa (10/9/2019), Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE B Econ MM juga memberikan kuliah umum.
Pada tahun akademik 2019/2020, Unperba menerima 194 mahasiswa baru yang tersebar di dua fakultas dan lima program studi. Fakultas Ekonomika dan Bisnis menerima 81 mahasiswa di Program Studi Manajemen, 27 mahasiswa di Akuntansi, dan 24 mahasiswa di Agribisnis. Sedangkan Fakultas Sains dan Teknik menerima 18 mahasiswa di Teknik Mesin dan 44 mahasiswa di Teknik Informatika.
Mahasiswa baru tidak hanya berasal dari Purbalingga dan sekitarnya, tetapi juga dari Sumatera, Kalimantan, Wonosobo, dan beberapa kabupaten/kota di Jawa Tengah. Pada angkatan pertama ini, total pendaftar ke Unperba mencapai 251 orang. (sol)